Biaya pengurusan visa Arab Saudi dan UAE merupakan hal yang perlu diperhatikan bagi warga Indonesia yang ingin berkunjung ke kedua negara tersebut. Visa adalah dokumen resmi yang diperlukan untuk masuk ke suatu negara dan setiap negara memiliki aturan dan biaya yang berbeda untuk pengurusan visa.
Untuk Arab Saudi, biaya pengurusan visa tergantung dari jenis visa yang diperlukan. Untuk visa umrah, biaya pengurusan visa berkisar antara Rp 2 juta hingga Rp 4 juta, sedangkan untuk visa turis berkisar antara Rp 1 juta hingga Rp 2 juta. Selain itu, terdapat juga biaya tambahan seperti biaya layanan dan biaya pengiriman dokumen.
Sedangkan untuk UAE, biaya pengurusan visa juga bervariasi tergantung dari jenis visa yang diperlukan. Untuk visa turis, biaya pengurusan visa berkisar antara Rp 500 ribu hingga Rp 1 juta. Namun, jika ingin mengunjungi Dubai, biaya pengurusan visa bisa lebih tinggi yaitu sekitar Rp 1,5 juta hingga Rp 2 juta.
Proses pengurusan visa untuk Arab Saudi dan UAE biasanya melalui agen travel atau konsulat kedutaan negara tersebut. Para pelamar visa perlu mengumpulkan berbagai dokumen seperti paspor, foto, formulir aplikasi visa, serta bukti keuangan untuk menunjukkan kemampuan finansial selama berada di negara tersebut.
Meskipun biaya pengurusan visa Arab Saudi dan UAE tergolong cukup tinggi bagi warga Indonesia, namun tidak ada jalan lain bagi mereka yang ingin mengunjungi kedua negara tersebut. Oleh karena itu, sebaiknya para pelamar visa mempersiapkan segala dokumen dan biaya yang diperlukan dengan baik agar proses pengurusan visa dapat berjalan lancar dan sukses.
Dengan demikian, biaya pengurusan visa Arab Saudi dan UAE memang perlu diperhatikan bagi warga Indonesia yang ingin berkunjung ke kedua negara tersebut. Dengan persiapan yang matang dan biaya yang mencukupi, diharapkan para pelamar visa dapat memperoleh visa dengan mudah dan dapat menikmati liburan atau kegiatan lainnya di Arab Saudi dan UAE.