Stroke merupakan salah satu penyakit yang sering kali menyerang orang dewasa dan dapat berakibat fatal jika tidak segera ditangani. Gejala stroke bisa bervariasi tergantung dari jenis stroke yang dialami seseorang. Ada dua jenis stroke yaitu stroke iskemik dan stroke hemoragik.
Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah, dr. Andi, mengungkapkan bahwa gejala stroke iskemik biasanya meliputi kesulitan berbicara, kelemahan pada satu sisi tubuh, kesulitan koordinasi gerakan, serta kesulitan memahami bahasa. Sementara gejala stroke hemoragik antara lain adalah sakit kepala hebat, muntah-muntah, serta kehilangan kesadaran.
Menurut dr. Andi, faktor risiko utama dari stroke adalah tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, obesitas, merokok, serta riwayat keluarga yang memiliki riwayat stroke. Oleh karena itu, penting bagi setiap individu untuk menjaga kesehatan tubuhnya dengan mengontrol faktor risiko tersebut.
Untuk mencegah stroke, dr. Andi menyarankan untuk mengonsumsi makanan sehat yang rendah garam dan lemak, rutin berolahraga, serta menjaga tekanan darah dan kolesterol tetap dalam batas normal. Selain itu, penting juga untuk menghindari merokok dan minum alkohol secara berlebihan.
Jika seseorang mengalami gejala stroke, segera bawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis yang cepat dan tepat. Karena semakin cepat penanganan diberikan, semakin besar peluang untuk menyelamatkan nyawa penderita stroke.
Dengan menjaga gaya hidup sehat dan mengontrol faktor risiko, kita dapat mencegah terjadinya stroke dan menjaga kesehatan tubuh kita. Jadi, jangan abaikan gejala-gejala yang muncul dan segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Semoga informasi ini bermanfaat untuk kita semua.