Minum kopi dan teh dapat turunkan risiko kanker kepala serta leher

Minum kopi dan teh tidak hanya memberikan energi dan kesegaran, tetapi juga bisa memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa. Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa minum kopi dan teh secara teratur dapat membantu mengurangi risiko terkena kanker kepala dan leher.

Menurut studi yang dipublikasikan dalam jurnal Cancer Epidemiology, Biomarkers & Prevention, minum kopi dan teh dapat membantu mengurangi risiko kanker kepala dan leher hingga 26%. Peneliti menemukan bahwa konsumsi kopi dan teh memiliki efek protektif terhadap kanker tersebut, terutama kanker mulut dan tenggorokan.

Penelitian ini melibatkan lebih dari 900 orang yang terdiagnosis dengan kanker kepala dan leher serta lebih dari 1.000 orang sehat sebagai kelompok kontrol. Mereka diminta untuk melaporkan konsumsi kopi dan teh mereka, termasuk jenis, frekuensi, dan jumlahnya.

Hasilnya menunjukkan bahwa orang yang minum kopi dan teh secara teratur memiliki risiko yang lebih rendah terkena kanker kepala dan leher dibandingkan dengan orang yang tidak mengonsumsinya. Efek protektif ini diyakini terutama berasal dari senyawa antioksidan yang terkandung dalam kopi dan teh, seperti polifenol dan kafein.

Meskipun hasil ini menjanjikan, peneliti menekankan bahwa tidak hanya minum kopi dan teh saja yang dapat mengurangi risiko kanker kepala dan leher. Pola makan sehat, gaya hidup aktif, dan menghindari faktor risiko seperti merokok dan konsumsi alkohol juga merupakan faktor penting dalam mencegah kanker tersebut.

Jadi, selain menikmati secangkir kopi atau teh setiap hari, penting juga untuk menjaga pola makan dan gaya hidup sehat secara keseluruhan. Dengan begitu, kita dapat mengurangi risiko terkena kanker kepala dan leher serta menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Semoga informasi ini bermanfaat dan dapat menjadi motivasi untuk hidup lebih sehat.